Sebelum
mengetahui pengertian dari sistem informasi psikologi, mari kita lihat beberpa
definisi berikut:
Sistem
Menurut
Gerald (dalam Agungsr, 2011) sistem adalah suatu jaringan kerja
dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan,
berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau menyelesaikan suatu
sasaran tertentu.
Sistem adalah kumpulan
komponen/variabel yang terorganisir, saling berinteraksi, saling bergantung,
dan terintegrasi (Sukamto, 2011).
Menurut Gordon B. Davis sebuah sistem terdiri dari
bagian-bagian yang saling berkaitan yang beroperasi bersama untuk mencapai
beberapa sasaran atau maksud.
Sedangkan menurut John Mc Manama sistem adalah
sebuah struktur konseptual yang tersusun dari fungsi-fungsi yang saling
berhubungan yang bekerja sebagai suatu kesatuan organik untuk mencapai suatu
hasil yang diinginkan secara efektif dan efesien.
Dari beberapa penjelasan di atas
dapat disimpulkan bahwa sistem adalah komponen-kompnen yang saling bergantung,
terstuktur, saling berakitan dan saling berhubungan untuk mencapai tujuan atau sasaran secara
efektif dengan menggunakan prosedur-prosedur.
Informasi
Menurut Agungsr
(2011), informasi adalah data yang telah diproses menjadi bentuk yang memiliki
arti bagi penerima dan dapat berupa fakta, suatu nilai yang bermanfaat.
Menurut Anton M. Moeliono informasi
adalah penerangan, keterangan, pemberitahuan, kabar atau berita. Informasi juga
merupakan keterangan atau bahan nyata yang dapat dijadikan dasar kajian
analisis atau kesimpulan.
Menurut
Abdul Kadir informasi merupakan data yang telah proses sedemikian rupa sehingga
meningkatkan pengetahuan orang yang menggunakan data tersebut.
Sedangkan menurut Jogiyanto
HM informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan
lebih berarti bagi yang menerimanya.
Dari
beberapa penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa informasi adalah kumpulan
data yang telah diolahsedemikain rupa menjadi bentuk yang lebih berguna dan dapat
dipahami bagi penerimanya sehingga dapat menambah atau meningkatkan
pengetahuan.
Psikologi
Psikologi berasal dari perkataan Yunani yaitu “psyche”
yang artinya jiwa, dan “logos” yang artinya ilmu pengetahuan. Jadi
secara etimologis (arti kata) psikologi artinya ilmu yang mempelajari tentang
jiwa, baik mengenai macam-macam gejalanya, prosesnya, maupun latar belakangnya.
Dengan singkat di sebut ilmu jiwa.
Beberapa ahli juga mendifinisikan psikologi sebagai berikut:
Menurut Richard Mayer Psikologi merupakan analisi mengenai
proses mental dan struktur daya ingat untuk memahami perilaku manusia.
Menurut Allport Psikologi
adalah satu upaya untuk memahami dan menjelaskan bagaimana pikiran, perasaan,
dan perilaku individu yang dipengaruhi oleh kehadiran orang lain secara aktual,
dibayangkan, atau hadir secara tidak langsung.
Sedangkan
menurut Muhibbin Syah Psikologi adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari
tingkah laku terbuka dan tertutup pada manusia baik selaku individu maupun
kelompok, dalam hubungannya dengan lingkungan. Tingkah laku terbuka adalah
tingkah laku yang bersifat psikomotor yang meliputi perbuatan berbicara, duduk,
berjalan dan lain sebgainya, sedangkan tingkah laku tertutup meliputi berfikir,
berkeyakinan, berperasaan dan lain sebagainya.
Dari
beberapa penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa Psikologi adalah ilmu
pengetahuan yang mempelajari tentang perilaku manusia, proses kehidupan
manusia, untuk memahami proses mental, daya ingat, perasaan, pikiran dan
hubungannya terhadap lingkungan.
Sistem informasi
Sistem
informasi adalah suatu kegiatan dari prosedur-prosedur yang meliputi
pengumpulan, penyimpanan dan pengambilan kembali, informasi yang dapat
dijadikan untuk mendukung suatu pengambilan keputusan.
Saat
ini hampir semua sistem informasi merupakan sistem informasi berbasis komputer
atau lebih dikenal dengan CBIS (Computer Based Information Sistem).
Sistem Informasi “berbasis
komputer” mengandung arti bahwa komputer memainkan peranan penting dalam sebuah
sistem informasi. Secara teori, penerapan sebuah Sistem Informasi memang tidak
harus menggunakan komputer dalam kegiatannya. Tetapi pada prakteknya tidak
mungkin sistem informasi yang sangat kompleks itu dapat berjalan dengan baik
jika tanpa adanya komputer. Sistem Informasi yang akurat dan efektif, dalam
kenyataannya selalu berhubungan dengan istilah “computer-based” atau
pengolahan informasi yang berbasis pada komputer.
Sistem Informasi Psikologi
Sistem
informasi psikologi adalah suatu sistem yang menyediakan informasi-informasi
yang berkaitan dengan ilmu psikologi yang dapat dijadikan untuk meningkatkan
penguna dalam pengambilan suatu keputusan terhadap penelitian, perencana, dan
pengelolaan dengan menggunakan komputer.
Salah
satu contoh dari sistem informasi psikologi yang berbasis komputer adalah situs
theinkblot.com. situs yang menyediakan
alat tes psikologi yaitu tes Rorschach secara online. Kemudian laboratorium
psikologi di perguruan tinggi pun menggunakan komputer, dan tes IQ yang
tersebar dapat di akses secara online.
Nama : Rahayu Wulandari Angsar
NPM : 15511764
Kelas : 4PA11
Sumber:
Sukamto,R. A. (2011). Konsep sistem informasi. http://www.gangsir.com/download/Minggu1-Pendahuluan.pdf.
Sistem informasi. (2011). http://agungsr.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/3412/Konsep+SI.pdf.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar